PALI – TEROPONGSUMSEL.COM
Kepemimpinan Kepala Puskesmas Air Itam, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI, yang telah berlangsung selama 13 tahun kini menjadi sorotan publik. Sejumlah kabar kurang sedap beredar di tengah masyarakat dan pegawai puskesmas, yang menyebut adanya dugaan pungutan terhadap para tenaga kesehatan di lingkungan kerja tersebut.
Selama lebih dari satu dekade menjabat, Kepala Puskesmas Air Itam dikenal aktif dalam pelayanan kesehatan masyarakat serta menjaga kebersihan lingkungan kerja. Namun, di balik itu, muncul dugaan adanya praktik yang dinilai membebani pegawai.
Informasi yang beredar menyebutkan, pegawai yang hendak izin diduga diwajibkan membayar Rp20.000 per hari. Selain itu, dalam penilaian e-kin, setiap pegawai disebut diminta menyetor Rp10.000. Tak berhenti di situ, ada pula dugaan potongan sebesar 15 persen dari pendapatan jasa BPJS pegawai yang harus disetorkan kembali ke pihak puskesmas.
Lebih mengejutkan lagi, para pegawai berstatus PPPK tahun 2024–2025 dikabarkan diminta mengumpulkan uang Rp150.000 per orang untuk pembelian salon speaker.
Kabar ini pun menuai perhatian publik. Masyarakat berharap Kepala Dinas Kesehatan dan BKPSDM Kabupaten PALI segera meninjau serta mengevaluasi kepemimpinan di Puskesmas Air Itam Penukal, agar tidak terjadi praktik yang merugikan pegawai maupun mencoreng citra pelayanan publik.
Aktivis Peduli Masyarakat dan Pemerhati Pembangunan Kabupaten PALI, Aldi Taher, turut menanggapi isu tersebut. Ia menilai, setelah 13 tahun menjabat, sudah seharusnya kepemimpinan kepala puskesmas menjadi contoh dalam mewujudkan pelayanan kesehatan yang bersih dan transparan.
“Tiga belas tahun bukan waktu yang singkat. Idealnya sudah terbentuk sistem pelayanan yang baik dan profesional. Tapi kalau benar adanya dugaan pungutan seperti isu yang bererdar, tentu ini patut dipertanyakan dan harus dievaluasi,” ujar Aldi Taher, Jumat (31/10/2025).
Aldi menambahkan, kritik dan suara masyarakat sebaiknya dijadikan bahan introspeksi dan pembenahan agar ke depan Puskesmas Air Itam semakin baik dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
Hingga berita ini diterbitkan pihak terkait belum terkonfirmasi. (TIM)
Diduga Ada Pungutan hingga Potongan Jasa BPJS di Puskesmas Air Itam, Publik Desak Evaluasi Kepemimpinan
