Kam. Jul 17th, 2025

BANYUASIN – TEROPONGSUMSEL.COM
Desa Sejagung, Kecamatan Rantau Bayur, Kabupaten Banyuasin, memiliki lima RW atau yang kerap disebut dusun. Dari Dusun 1 hingga Dusun 5, hanya Dusun 2 yang letaknya terpisah dan sulit dijangkau kendaraan roda dua. Akses menuju dusun ini terhambat oleh jalan-jalan yang putus, melintasi sungai dan area persawahan yang belum tersentuh pembangunan.

Seorang warga Dusun 2, yang meminta namanya tidak dipublikasikan, mengungkapkan kekecewaannya. “Dusun kami ini seperti dianaktirikan. Sudah dua tahun jembatan penghubung kami putus, dan sampai sekarang belum ada perhatian dari pemerintah desa. Kami terpaksa membangun seadanya lewat gotong royong,” ujarnya pada Rabu (24/04).

Ia melanjutkan, setiap tahun dana desa menggelontorkan ratusan juta rupiah untuk pembangunan infrastruktur. Namun, meski hampir seluruh warga Dusun 2 adalah petani dan sangat membutuhkan akses jalan serta jembatan, pembangunan jalan usaha tani di wilayah mereka seakan terasa berat dan lambat terealisasi.

“Dusun 2 seperti dipaksa menelan pil pahit. Kami merasa tidak dianggap bagian dari Desa Sejagung. Padahal, harapan kami sangat besar agar pemerintah bisa membangun jembatan penyeberangan di beberapa titik menuju sawah kami,” tambahnya penuh harap.

Untuk memastikan pemberitaan yang berimbang, awak media telah mencoba menghubungi Kepala Desa Sejagung melalui pesan WhatsApp. Namun hingga berita ini diterbitkan, belum ada tanggapan.
(TIM)

By Diyono

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!