BANYUASIN – TEROPONGSUMSEL.VOM emerintah Desa Suka Karya melalui tim pelaksana kegiatan (TPK) merealisasikan kegiatan penimbunan jalan poros dengan tanah merah sepanjang 1607 Meter yang terletak di Dusun 02 Desa Suka Karya, Kecamatan Tungkal Ilir, Kabupaten Banyuasin, Provinsi Sumatera Selatan, Seperti diketahui sebelumnya, kondisi jalan desa tersebut mengalami kerusakan, yang membuat pengguna jalan merasa tidak nyaman saat melintasinya.
Oleh karena itu perlu dilakukan perbaikan agar aktivitas masyarakat sehari-hari baik untuk sekolah maupun bekerja agar dapat berjalan dengan lancar. Terlebih lagi jalan desa tersebut merupakan salah satu akses menuju lahan pertanian.

Hal itu menandakan bahwa jalan desa tersebut mempunyai fungsi yang teramat vital sebagai penghubung antar desa yang dapat menunjang kegiatan perekonomian, pertanian, dan pendidikan khususnya bagi masyarakat sekitar.
Dengan total volume Panjang 1607m, Lebar 3m, Tebal 10cm, di Wilayah Dusun 02 Desa Suka Karya dengan total anggaran sebesar Rp.150.000.000,00-. (Seratus lima puluh juta rupiah) (Berikut Pajak PPh dan PPN) Dana Desa tahap II tahun 2025. Progres penimbunan nya sudah mencapai 100%.
Penimbunan jalan dengan tanah merah sirtu dipilih karena dinilai lebih cocok di bandingkan menggunakan cor beton atau agregat koral, setelah dipertimbangkan dari berbagai segi. Perlu waktu 30 hari kerja lamanya bagi TPK menuntaskan 100% kegiatan penimbunan jalan desa yang memiliki ketebalan kurang lebih 10 cm tersebut dengan mempekerjakan sekitar 10-20 orang pekerja. Dimana dalam perekrutan pekerjanya menggunakan skema Padat Karya Tunai (PKT) guna mengurangi tingkat pengangguran dan dapat meningkatkan pendapatan para pekerjanya dari upah kerja yang mereka terima,” Ujar Kepala desa

Lanjutnya, Kepala Desa Suka Karya, Sakak,” menuturkan bahwa proses pengerjaan Penimbunan jalan menggunakan tanah merah sirtu ini dianggarkan melalui Dana Desa (DD) Tahun 2025 tahap II.
“Jalan ini sangat urgent untuk dilakukan penimbunan. Pasalnya tanpa penimbunan tanah merah kondisi jalan itu sangat becek apalagi di musim penghujan dan itu sangat menyulitkan petani dalam pengangkutan hasil panen dan akses menuju lahan tani mereka,” jelasnya
“Patut disyukuri penimbunan jalan dengan tanah merah tersebut sudah rampung dan warga sudah bisa menikmati jalan itu. Sejatinya, itu yang menjadi usulan prioritas mereka dalam RKPDes tahun lalu,” Ungkapnya.
“Saya berharap dengan adanya Dana Desa (DD) ini serta dukungan masyarakat setempat, Desa Suka Karya dapat lebih maju lagi dan lebih meningkat, baik dari segi perekonomian, pendidikan serta kesehatan masyarakat. Semoga Anggaran Dana Desa di Tahun 2025 ini lebih tepat sasaran, sesuai kebutuhan masyarakat,” Tandasnya. Selasa (23/09/2025)
Penimbunan jalan dengan tanah merah tersebut terang saja disambut gembira oleh warga. Menurut dia, selama ini warga harus menempuh jarak yang cukup jauh dan memutar untuk menjual hasil panen. Dengan adanya penimbunan jalan ini, warga tak perlu memutar sehingga jarak tempuh semakin dekat dan tidak butuh waktu lama untuk menjual hasil tani ke Kecamatan Tungkal Ilir,” Ujarnya
Tentu saja kami sangat gembira jalan ini dibangun oleh Pemerintah Desa (Pemdes) Suka Karya, ini merupakan bentuk perhatian bagi masyarakat, karena jalan ini merupakan skala prioritas yang penting dan sudah lama rusak,” Ungkapnya.”
Ia pun berharap, dengan ditimbunnya jalan poros desa di dusun 02 tersebut, akses perekonomian masyarakat desa semakin mudah dan bisa membawa kemajuan perekonomian desa. Di karenakan selama ini akses jalan yang rusak menjadi kendala dan turut andil terhadap tingginya biaya produksi pertanian serta perkebunan, sehingga ke depan dapat berimbas pada meningkatnya kesejahteraan dan mampu meningkatkan ekonomi masyarakat.’ Pungkasnya.”
(Dedek Candra)